Senin, 27 Mei 2013

Pildacil Maulid Nabi SAW


Assalamu Alaikum wr.Wb
Kepada      para alim ulama’ yang kami taati
                Para dewan juri yang kami hormati
                Hadirin yang berbahagia

Tiada kata yang pantas untuk diucapkan kecuali memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rohmat, taufiq, dan hidayahnya kepada kita sekalian. Sehingga kita masih dapat menikmati anugrah terindahnya berupa kesehatan serta oksigen yang kita hirup tanpa harus membayar sepeserpun.
Solawat serta salam mudah-mudahan tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah menunjukkan kita dari jalan yang gelap gulita menuju jalan yang terang benderang
para hadirin yang saya hormati.
Sebuah kemuliaan terbesar diterima oleh alam semesta. Sosok yang dzat-nya telah diciptakan terlebih dahulu, atas segala sesuatu sekaligus dzat yang karenanya segala sesuatu diciptakan, terlahir ke dunia. Namanya Muhammad yang bergelar Rasul dan Nabi Saw. Ia lahir dari rahim suci Aminah yang tak lain adalah istri lelaki mulia bernama Abdullah.

Sejak kelahirannya, tanda-tanda kebesarannya telah terlihat. Kelahirannya membawa berkah bagi Kota Makkah karena saat itu pasukan bergajah pimpinan Abrahah gagal menyerang Kota Makkah.
Tanggal 12 Rabiul Awal 1431 H, bertepatan pada tanggal 24 Januari 2013 seluruh kaum muslim merayakan maulid Nabi Muhammad SAW, tidak lain merupakan warisan peradaban Islam yang dilakukan secara turun temurun.
Perayaan Maulid Nabi adalah sebagai bentuk upaya untuk mengenang akan keteladanan Muhammad sebagai pembawa ajaran agama Islam. Tercatat dalam sepanjang sejarah kehidupan, bahwa nabi Muhammad adalah pemimipn besar yang sangat luar biasa dalam memberikan teladan agung bagi umatnya.
para hadirin yang saya cintai.
Nabi Muhammad dilahirkan ke dunia.
Datangnya membawa tugas.
Perginya meninggalkan bekas.
Datangnya membawa tugas yang diselesaikan dalam 23 tahun.
Datangnya ke dunia diperintah untuk memperbaiki budi pekerti (sholihah Akhlak) supaya ummat ini menjadi umat yang sopan santun (makarimal akhlak)




Sopan terhadap siapa?
Sopan terhadap Alloh yang telah menciptakan kita
Sopan terhadap Rosululloh
Sopan terhadap agama islam
Sopan terhadap diri sendiri
Sopan terhadap orangtua
Sopan terhadap masyarakat
Sopan terhadap ibu pertiwi
Sopan terhadap negara.
Sopan terhadap Alloh.
Contohnya bagaimana kita sebelum makan berdoa dulu bismillahirrohmanirrohim.
Dengan nama Alloh Yang Maha Pengasih lagi Maha Pemurah adalah bentuk kesopanan kita kepada Alloh.
Sopan terhadap Rosululloh,
Rosul merupakan pintu gerbang agung agama. Maka sudah sepantasnya kita sopan kepada Rosululloh
Sedangkan pada siapa kita diajar untuk santun?
Kita diajar santun kepada anak-anak yatim.
Kita diajar santun kepada para fakir miskin.
Kita diajar santun kepada orang-orang yang teraniaya.
Kita diajar santun kepada orang-orang yang terkena bencana.

Hadirin yang berbahagia
Itulah yang dapat saya sampaikan semoga uraian ini bermanfaat. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan. Kebenaran adalah milik Allah dan manusia adalah tempatnya salah dan lupa.
Wabillahi taufik wal hidayah 
Wassalamu alaikum wr. wb.

1 komentar: